spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Setelah 36 Tahun, Paser Perdana Terima Piala Adipura

PASER – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Paser akhirnya mendapat Piala Adipura 2022 dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) RI. Raihan ini diterima langsung oleh Bupati Paser, Fahmi Fadli di Gedung Manggala Wanabakti, Jakarta, Selasa (28/2/2023).

Hal ini dianggap sebagai sebuah keberhasilan, karena pertama kalinya yang diraih. Untuk diketahui, Kabupaten Paser terbentuk sejak 1959 dan program Adipura pertama kali dilaksanakan sejak 1986.

Usai meraih Piala Adipura, Bupati Paser, Fahmi Fadli menyatakan, raihan ini merupakan motivasi bagi Pemkab Paser dan masyarakat Kabupaten Paser untuk selalu menjaga lingkungan yang bersih serta asri.

“Saya harap ini bukan yang pertama dan tentunya kita akan pertahankan prestasi ini. Ke depan Pemkab Paser juga akan berupaya selalu mendapatkannya di tahun berikutnya,” kata Fahmi.

Prestasi yang telah diraih ini lanjut Fahmi merupakan, berkat kerja keras berbagai pihak terutama Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Paser. Ini berdasarkan penilaian yang dilangsungkan sejak 25-26 Oktober 2022 di 32 titik di Kabupaten Paser.

Baca Juga:   Tersandung Kasus Korupsi di Perumdam Tirta Kandilo, Mantan Direktur dan Dewas Bakal Disidang

32 titik yang dinilai, yakni RSUD Panglima Sebaya, sekolah, pekantoran, ruang terbuka hijau, terminal, puskesmas, bank sampah, TPS 3R, Pasar Induk Penyembolum Senaken serta beberapa lokasi lainnya.

“Dari hasil penilaian tersebut salah satu TPA mendapat bobot penilaian tertinggi,” jelasnya.
Sementara itu Kepala DLH Kabupaten Paser, Achmad Safari menyebut, penerimaan piala diluar target yang diprediksi akan diterima pada 2026. Namun, bisa dapat diraih saat ini sehingga dapat dijadikan sebuah prestasi.

“Kami sudah persiapan dan pembinaan dari tahun-tahun sebelumnya, dan menargetkan piala Adipura di tahun 2026, ternyata malah tahun 2022 kita diakui sudah berhasil oleh tim penilai Adipura,” tambahnya.

Diketahui, Kabupaten Paser pernah meraih Piagam Adipura 2014 dan Sertifikat Periode 2017-2018. Penganugerahan Adipura kali ini sekaligus peringatan Hari Sampah Dunia.

Dalam pelaksanaannya, penandatanganan perjanjian pembayaran Insentif untuk Provinsi Kaltim dalam rangka Implementasi REDD+ Program PCPF antara Direktur Utama BPDLH salah satunya dengan Kepala BKAD Kabupaten Paser, Nur Asni juga dilangsungkan.

Diketahui, pemberian penghargaan Adipura kembali dilaksanakan pada 2022 setelah sempat ditiadakan selama dua tahun karena pandemi Covid-19. Capaian tertinggi bagi Pemkab Paser dalam rangka taka kelola lingkungan ini diraih setelah 36 tahun serselenggara. (bs)

Baca Juga:   Mesin EDC Ditarik BRI, Kartu Tani Tidak Berfungsi

BERITA POPULER