SENDAWAR – Wakil Bupati Kutai Barat, Nanang Adriani, secara resmi membuka Festival Melayu Gemeoh 2025 yang mengusung tema “Bersama Membangun Masa Depan yang Cerah”. Acara berlangsung meriah di panggung Karang Temu, Kantor Kecamatan Melak, pada Selasa (11/11/2025) pukul 09.58 Wita.
Turut hadir Plt Asisten II Bidang Ekonomi, Pembangunan, dan SDA Setdakab Kutai Barat Philip Silitonga, anggota DPRD Kutai Barat Sopiansyah dan Ellyson, perwakilan Forkopimda, sejumlah kepala OPD, Camat Melak Asrin Surianto, Ketua PDA Kutai Barat Yurang, tokoh agama, tokoh masyarakat, serta tokoh pemuda.
Dalam sambutannya, Camat Melak Asrin Surianto menyampaikan rasa syukur atas perjalanan panjang Kecamatan Melak yang kini telah berusia 224 tahun. Menurutnya, festival ini bukan hanya perayaan budaya, tetapi juga bentuk nyata dukungan pemerintah kecamatan terhadap pengembangan ekonomi kerakyatan.
“Perayaan ulang tahun Melak melalui Festival Melayu Gemeoh merupakan wujud perhatian pemerintah kecamatan dalam menggerakkan ekonomi rakyat. Kami juga mengundang seluruh pelaku UMKM, pedagang kecil, dan pengrajin dari berbagai kampung di Kutai Barat untuk ikut berpartisipasi,” ujar Asrin.
Sementara itu, Wakil Bupati Kutai Barat Nanang Adriani, saat membacakan sambutan tertulis Bupati Kutai Barat, menekankan pentingnya semangat kebersamaan dan keberagaman dalam membangun daerah.
“Kegiatan ini bukan sekadar perayaan, tetapi juga menjadi wadah mempererat silaturahmi antar suku dan budaya yang hidup berdampingan harmonis di Kecamatan Melak. Inilah kekuatan utama Kutai Barat,” ucap Nanang.
Ia menambahkan, rangkaian kegiatan seperti lomba tradisional dan modern, kirab budaya, jalan santai, senam sehat, serta bazar UMKM diharapkan dapat meningkatkan perputaran ekonomi masyarakat sekaligus memperkenalkan kearifan lokal kepada generasi muda.
Dengan tema “Bersama Membangun Masa Depan yang Cerah”, Wabup mengajak seluruh masyarakat untuk terus bersinergi dan bergotong royong membangun Melak.
“Pemerintah daerah akan terus mendorong kemajuan di berbagai sektor, ekonomi, pendidikan, kesehatan, dan pariwisata. Harapan kami, Kecamatan Melak tumbuh menjadi wilayah yang maju, mandiri, dan berdaya saing,” tegasnya.
Ia menutup sambutan dengan harapan agar semangat Festival Melayu Gemeoh dapat menumbuhkan optimisme baru dalam mewujudkan Kutai Barat yang sejahtera, aman, adil, merata, dan beradat.
Pewarta : Ichal
Editor : Nicha R
