KUTAI BARAT – Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Kutai Barat terus berupaya memperkuat budaya tertib berlalu lintas di masyarakat. Melalui kegiatan supervisi Kawasan Tertib Lalu Lintas (KTL), Satlantas menghadirkan dua program unggulan, yakni Polisi Cilik (Pocil) dan Kampung Tertib Lalu Lintas 2025. Kegiatan ini dipusatkan di SDN 001 Barong Tongkok dan Kampung Sumber Sari, Kamis (28/8/2025).
Kegiatan dipimpin langsung oleh Kasat Lantas Polres Kutai Barat, AKP Muhammad Syafi’i, didampingi Unit Kamsel Satlantas, serta dihadiri tim supervisi dari Ditlantas Polda Kaltim.
Menurut AKP Muhammad Syafi’i, program Pocil menjadi salah satu fokus utama karena membentuk karakter disiplin sejak dini. “Pocil bukan hanya simbol, tetapi sarana edukasi karakter bagi generasi muda. Anak-anak Pocil adalah contoh kecil bagaimana disiplin dan tertib berlalu lintas ditanamkan sejak dini. Harapan kami, mereka bisa menjadi teladan bagi teman sebaya maupun masyarakat,” ujarnya mewakili Kapolres Kutai Barat, AKBP Boney Wahyu Wicaksono.
Selain Pocil, program Kampung Tertib Lalu Lintas juga menjadi perhatian penting. Melalui program ini, Polres Kutai Barat mengajak masyarakat bersama-sama menciptakan lingkungan yang aman, nyaman, dan disiplin dalam berlalu lintas.
“Kegiatan supervisi ini berjalan aman dan lancar. Kehadiran tim Ditlantas Polda Kaltim menjadi dorongan agar kami semakin konsisten mengembangkan inovasi lalu lintas, tidak hanya fokus pada penegakan hukum, tetapi juga pada edukasi dan pembinaan masyarakat,” jelas AKP Muhammad Syafi’i.
Ia menambahkan, dengan kolaborasi berkelanjutan, Polres Kutai Barat optimistis program Pocil dan Kampung Tertib Lalu Lintas dapat menjadi pondasi kuat dalam mewujudkan budaya disiplin berlalu lintas di Kabupaten Kutai Barat.
Pewarta: Ichal
Editor: Agus S