KUTAI BARAT – Pemerintah Kabupaten Kutai Barat (Pemkab Kubar) terus mematangkan persiapan sebagai tuan rumah Pekan Daerah (Peda) XI Petani Nelayan Tingkat Provinsi Kalimantan Timur Tahun 2025, yang dijadwalkan berlangsung pada bulan Juni mendatang.
Sebagai langkah serius, Pemkab menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) bersama seluruh perangkat daerah terkait. Rakor ini dilaksanakan pada Kamis (10/4/2025) lalu, bertempat di Aula Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kutai Barat, kawasan Komplek Perkantoran Pemkab.
Rakor dipimpin langsung oleh Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setdakab Kutai Barat, H. Rakhmat, yang juga ditunjuk sebagai Ketua Pelaksana Peda XI. Hadir pula dalam rapat tersebut Wakil Bupati Kutai Barat, H. Nanang Adriani, Sekretaris Daerah Ayonius, serta jajaran kepala dinas dan instansi teknis lainnya.
Dalam paparannya, H. Rakhmat menekankan pentingnya seluruh panitia memahami tugas pokok dan fungsi (tupoksi) masing-masing menjelang hari pelaksanaan.
“Waktu tinggal 72 hari lagi. Maka dari itu, kita perlu mengintensifkan komunikasi antar bagian agar pelaksanaan Peda ini benar-benar maksimal dan berjalan sukses,” tegasnya.
Pekan Daerah ini akan melibatkan setidaknya 1.500 peserta dari seluruh kabupaten/kota se-Kalimantan Timur. Sejumlah lokasi telah ditinjau dan dipersiapkan, termasuk Gelar Teknologi dan Taman Budaya Sendawar yang sebelumnya juga telah dikunjungi oleh Wakil Gubernur Kaltim, Seno Aji.

Fokus utama dalam rakor tersebut meliputi pembagian tugas antar perangkat daerah, kesiapan lokasi, serta penyusunan rangkaian acara. Pemerintah Kabupaten Kutai Barat berkomitmen untuk memastikan seluruh aspek teknis maupun non-teknis dapat ditangani secara optimal.
“Kami ingin memastikan bahwa mulai dari akomodasi, logistik, lalu lintas, hingga keamanan bisa berjalan baik. Ini bukan hanya acara seremonial, tapi juga wajah Kutai Barat di mata Kaltim,” tambah H. Rakhmat.
Wakil Bupati Nanang Adriani dalam kesempatan yang sama juga mengingatkan pentingnya kolaborasi semua pihak agar pelaksanaan Peda XI menjadi ajang yang tidak hanya meriah, tapi juga memberikan manfaat nyata bagi petani dan nelayan sebagai garda pangan daerah.
Penulis: Ichal
Editor: Nicha R