spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Pedagang Tempati Kios Baru Akhir Juni

PASER – Penggunaan kios baru pada bangunan tahap dua di Pasar Induk Penyembolum Senaken hingga kini tak kunjung dimanfaatkan. Setelah dibangun pada akhir 2022 lalu, pemanfaatan kios diklaim masih tahap pemeliharaan.

Sembari menanti tahap pemeliharaan berakhir pada Juni 2023 ini, Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Disperindagkop UKM) Kabupaten Paser tengah melakukan verifikasi pedagang yang akan menempati kios tersebut.

Kepala Disperindakop UKM Kabupaten Paser, Yusuf menyatakan, pihaknya masih melakukan penjaringan pedagang yang masih aktif. Hal ini dilakukan agar tidak ada tumpang tindih penguasaan kios oleh pedagang.

“Untuk penempatan pasar, kita masih lihat databasenya. Karena beberapa data yang kita lihat ini, kita buat saringan agar saat penempatan itu tidak ada yang dirugikan,” kata Yusuf, Selasa (20/6/2023).

Ditegasakan, pedagang yang menempati kios di gedung baru tersebut, nantinya mesti pedangang aktif dan masuk dalam database. Adapun target penyelesaian database diyakinkan akhir Juni 2023 ini.

“Bulan ini harus segera ditempati, biar pasarnya tidak semrawut, karena pedagang yang ada sementara menempati lahan parkir untuk berjualan,” bebernya.

Baca Juga:   Ahmad Rafi’i Bakal Di-PAW, Sekretariat DPRD Paser Tunggu Balasan dari Pemkab

Diharapkan, dengan adanya gedung baru di pusat perdagangan tradisional Kabupaten Paser ini, bisa lebih tertata dan rapih. Selain itu, Yusuf mengakui pihaknya masih membahas terkait penempatan para pedagang yang sudah direlokasi sebelumnya.

“Masih kita rapatkan, karena kita masih buat saringan-saringannya. Karena jumlah lapak yang ada hanya 104 petak, sementara jumlah pedagang kita masih banyak,” katanya.

Sekadar informasi, kios baru tahap dua yang berlokasi di Desa Senaken, Kecamatan Tanah Grogot ini dibangun oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Paser yang bersumber dari APBD 2022 dengan total anggaran mencapai Rp 9,6 miliar.

Adapun fasilitas yang tersedia dari pembangunan ini, di antaranya 107 lapak dan 5 kios tanpa sekat, berukuran tiga kali dua meter, beserta dua kamar mandi. (bs)

BERITA POPULER