PASER – Puluhan sekolah yang sebelumnya diliburkan akibat terdampak banjir di Kecamatan Long Kali, akhirnya sudah bisa beraktivitas kembali. Ini menyusul mulai surutnya banjir yang melanda dalam sepekan terakhir akibat curah hujan yang tinggi.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Paser Yunus Syam menyampaikan, untuk sementara ini para siswa masih libur. Namun sudah tidak ada lagi sekolah yang terdampak banjir, sehingga diputuskan agar sudah bisa beraktivitas normal.
“Masih libur karena Nyepi. Guru cuti bersama dan Senin nanti kembali beraktivitas seperti biasa. Karena air sudah surut maka kita kembali pada kalender pendidikan, jadi sementara ini sudah tidak ada lagi sekolah yang terendam banjir,” kata Yunus, Kamis (23/3/2023).
Selain itu, Disdikbud Paser juga sudah membuat edaran untuk sistem sekolah selama Ramadan 1444 Hijriah. Dalam edaran tersebut mengenai Kalender pendidikan sekolah di lingkungan Disdikbud Kabupaten Paser tahun pelajaran 2022/2023.
“Libur awal Ramadan bagi peserta didik pada tanggal 23 sampai 25 Maret 2022, satuan pendidikan juga melaksanakan pesantren Ramadan pada tanggal 27 Maret sampai dengan 29 Maret 2023,” tutup Yunus.
Sekadar diketahui, sebelumnya terdapat 22 sekolah yang terdampak banjir di Kecamatan Long Kali dengan rincian 4 Sekolah Taman Kanak-kanak (TK), 13 Sekolah Dasar (SD), dan 5 Sekolah Menengah Pertama (SMP). (bs)
